Pengangguran (Dampak & Solusinya)

1.  Apa yang dimaksud dengan pengangguran ?

1). Yang dimaksud dengan pengangguran dapat ditinjau dari beberapa sudut padangan yakni sebagai berikut :

(1)  Pada keadaan yang ideal, diharapkan besarnya kesempatan kerjasama dengan besarnya angkatan kerja, sehingga semua angkatan kerja akan mendapatkan pekerjaan.

Pada kenyataannya keadaan tersebut sulit untuk dicapai. Umumnya kesempatan kerja lebih kecil dari pada angkatan kerja, sehingga tidak semua angkatan kerja akan mendapatkan pekerjaan, maka timbullah penggangguran. Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Meninggalkan komentar

Pengukuran Pendapatan Nasional

1. Dalam pengukuran (perhitungan) pendapatan nasional ada dua, yaitu
melalui harga konstan dan menggunakan harga yang sedang berlaku. Pada
kondisi yang bagaimana kedua harga tersebut dipakai ?
2. Setujukah saudara atas pendapat yang menyatakan bahwa kemakmuran
suatu bangsa diukur dengan pendapatan perkapita ? Anda tidak setuju
sebutkan alasannya ?
Jawaban :
1. Dalam pengukuran (perhitungan) pendapatan nasional ada dua, yaitu
melalui harga konstan dan menggunakan harga yang sedang berlaku. Pada
kondisi yang bagaimana kedua harga tersebut dipakai ?
Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi dalam
pengukuran pendapatan nasional di suatu negara dalam suatu periode tertentu
adalah data Produk Domestik Bruto (PDB), baik atas dasar harga berlaku
maupun atas dasar harga konstan. PDB pada dasarnya merupakan jumlah nilai Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Meninggalkan komentar

TIGA FUNGSI PEMERINTAH DI BID. EKONOMI

Jelaskan pernyataan berikut : Ada tiga fungsi pemerintah, yaitu pertama melakukan pemerataan dan stabilitas, kedua mengusahakan pertumbuhan ekonomi makro, yang ketiga menghindari adanya penyakit makro dan mikro. Jelaskan pernyataan tersebut ?

Jawaban : Untuk menjelaskan pernyataan dari soal di atas, dijelaskan dengan urutan sebagai berikut : 1). Pemerataan dan Stabilitas 2). Pertumbuhan ekonomi makro 3). Menghindari penyakit ekonomi makro dan mikro.

1). Pemerataan dan Stabilitas.

(1) Stabilitas Sebelum menjelaskan pemerataan, perlulah terlebih dahulu dijelaskan tentang stabilitas. Hal ini disebabkan karena dengan adanya stabilitas secara nasional yang sehat dan dinamis, Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Meninggalkan komentar

160 KEBIASAAN NABI MUHAMMAD SAW

SERATUS ENAM PULUH KEBIASAAN NABI MUHAMMAD SAW

Dikutif dari (Akaha, Abduh Zulfidar, 160 Kebiasaan Nabi saw, Pustaka Al-Kautsar, Jakarta Timur, cetakan I, 2002) dalam http://uripsantoso.wordpress.com

I. KEBIASAAN-KEBIASAAN NABI SAW SEKITAR SHALAT

  1. Selalu shalat sunnah fajar
  2. Meringankan shalat sunnah fajar
  3. Membaca surat Al-Ikhlas dan Al-Kafirun dalam shalat fajar (ayat lain yang dibaca Nabi dalam shalat sunnah fajar) Baca lebih lanjut
Dipublikasi di AGAMA | Tag , , | Meninggalkan komentar

Instrospeksi

 

Al Iman Al Hasan Al Basri Rahimahullah berkata ;

Sesungguhnya seorang mukmin adalah penanggung jawab atas dirinya karenanya hendaknya ia senantiasa mengintrospeksi diri karena Alloh subhanahu wa ta’ala semata. Adalah hisab, perhitungan amal di yaumil qiyamah nanti akan terasa lebih ringan bagi suatu kaum yang terbiasa mengintrospeksi diri mereka selama masih di dunia dan sungguh hisab tersebut akan menjadi perkara yang sangat memberatkan bagi kaum yang menjadikan masalah ini sebagai sesuatu yang tidak diperhitungkan. Baca lebih lanjut

Dipublikasi di AGAMA | Tag | Meninggalkan komentar

Bismillahir Rahmaan nir Rahiiim

1. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang[1].

[1] Maksudnya: saya memulai membaca al-Fatihah ini dengan menyebut nama Allah. Setiap pekerjaan yang baik, hendaknya dimulai dengan menyebut asma Allah, seperti makan, minum, menyembelih hewan, hendak tidur, bangun tidur, dan setiap memulai kegiatan atau pekerjaan dan sebagainya. Allah ialah nama zat yang Maha Suci, yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya, yang tidak membutuhkan makhluk-Nya, tapi makhluk yang membutuhkan-Nya. Ar Rahmaan (Maha Pemurah atau Maha Pengasih): salah satu nama Allah yang memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan karunia-Nya kepada makhluk-Nya, sedang Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi pengertian bahwa Allah Senantiasa bersifat rahmah yang menyebabkan Dia selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-Nya yang terpilih, yakni ; manusia-manusia yang beriman guna diberiNya hidayah iman yang selanjutnya diberikanNya surga yang telah dijanjikanNya pada hari akhirat (kiamat) kelak.

Dipublikasi di AGAMA | Tag | Meninggalkan komentar

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Assalamu’alaikum W.W.
Saya mewajibkan diri saya dan mengundang kepada anda untuk setiap memulai kegiatan niatkan dalam hati karena Allah Ta’ala dan lapaz kan bismillahir rahmaan nirrahiiim. semoga setiap kegiatan kita itu menjadi amal ibadah kita. Aamiiin ya Rabbal’alamin.
Wassalamu’alaikum W.W.

Dipublikasi di AGAMA | Meninggalkan komentar

Pemikiran Ekonomi J.M.Keynes

John Maynard Keynes

John Maynard Keynes, atau sering disebut J.M. Keynes atau Keynes, definisinya berorientasi pada kebijaksanaan dan beliau memberikan definisi yang bersifat umum yaitu : Ilmu ekonomi adalah ilmu yang menyangkut Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Tag , , | Meninggalkan komentar

Pemikiran Ekonomi Alfred Marshall

Alfred Marshall

Alfred Marshall, definisi yang dikemukakannya sebagai berikut : Economics or Political Economics is a study of  mankind in the ordinary  business of life : Examines that part of  individual and social action which is mostly associated with pattainment and with the use of  the matrial requirement of well being. {dalam bukunya Principles of  Economics dengan tekanan utamanya pada kesejahteraan (walfare), dan buku ini ditulis pada tahun 1890}. Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Tag , | Meninggalkan komentar

Teori Ekonomi Adam Smith

Adam Smith

Adam Smith, mendefinisikan ilmu ekonomi : Economics is that art of managing resources of a people and of the government (dalam bukunya yang berjudul Wealth of Nations, 1776).

Ekonomi ialah seni mengelola sumber daya manusia dan sumber daya [tentang] peran pemerintah

Adam Smith, sebagai seorang pemikir memiliki kerangka berpikir yang sistematis dan tertarik pada perilaku manusia (human conduct). Baca lebih lanjut

Dipublikasi di EKONOMI | Tag , | Meninggalkan komentar